aris bangil menyediakan doamin,hosting, web design, web development, toko online dan networking.

Inter 'Ketagihan' Bekuk Chelsea


Milan - Menang di kandang sendiri, Inter Milan akan lolos ke perempatfinal Liga Champions jika berhasil mengimbangi Chelsea di Stamford Bridge. Tapi Nerazzurri sedang ketagihan untuk membungkam Chelsea.

Inter membuat awal yang baik di leg pertama perdelapanfinal dengan membungkam Chelsea 2-1 di Giuseppe Meazza San Siro, Kamis (25/2/2010) dinihari WIB. Posisi La Beneamata memang masih cukup rawan karena hanya dengan kemenangan 1-0 di leg kedua, The Blues akan mendepak mereka.

Dalam laga itu Inter mengandalkan permainan efektif. Strategi lini tengah rapat yang mereka terapkan berhasil meredam kecepatan yang dimiliki tim tamu.

Pola yang sama kemungkinan besar akan diterapkan ketika mereka akan gantian untuk melawat ke Stamford Bridge. Begitu juga dengan target kemenangan untuk kembali mempermalukan Chelsea di depan pendukungnya sendiri.

"Saya pikir kami akan melihat Chelsea yang berbeda di Stamford Bridge. Mereka bermain di depan publiknya sendiri. Tapi kami ke sana dengan penuh rasa percaya diri dan bermain untuk kembali menang," ujar playmaker Inter, Wesley Sneijder di situs resmi klub.

Gelandang asal Belanda itu juga mengatakan bahwa kemenangan dari Chelsea yang baru saja mereka raih, tidak lepas dari tepatnya taktik yang diterapkan pelatih Jose Mourinho.

"Mourinho mengatakan kepada kami bahwa kami harus bermain tanpa rasa takut, dan hal yang paling penting adalah kami berhasil menang hari ini."
( Fajar Pratama - detiksport )

Cambiasso Seperti Emas


Milan - Esteban Cambiasso sangat jarang mencetak gol buat Inter Milan, dan lebih jarang lagi di Liga Champions. Tapi sekalinya membuat gol, gol itu nilai seperti emas: langka tapi berharga.

Sebagai seorang gelandang bertahan, mencetak gol memang bukan tugas utama Cambiasso. Perannya di lini tengah lebih sebagai penyeimbang serta pemutus pertama serangan lawan.

Lihat saja catatan Cambiasso saat memperkuat Real Madrid, klub Eropa pertamanya. Dua tahun berseragam Los Merengues dari 2002-2004, gelandang Argentina itu tak pernah membukukan namanya di daftar pencetak gol sekalipun.

Hijrah ke Inter, pencapaian Cambiasso dalam urusan bobol-membobol gawang lawan sedikit membaik. Tapi sekali lagi, Cambiasso seperti menyadari betul fitrahnya yang tidak bertugas mencetak gol.

Di Seri A musim ini, Cambiasso sudah 19 kali turun membela Inter, dan cuma dua gol yang berhasil ia bukukan. Di Liga Champions, pemain berusia 29 tahun itu bahkan masih nihil gol.

Tapi itu sebelum Inter menjamu Chelsea di leg 1 perdelapanfinal Liga Champions di Giuseppe Meazza, Kamis (25/2/2010) dinihari WIB. Dalam laga itu, Cambiasso mencetak gol penentu kemenangan 2-1 Nerazzurri.

Pertandingan memasuki menit 55 ketika Cambiasso menyambar bola yang gagal disapu sempurna pertahanan Chelsea. Upaya pertama Cambiasso mentok, tapi tidak dengan tembakan kedua yang meluncur masuk gawang Petr Cech.

Ini adalah gol pertama Cambiasso di Liga Champions dalam waktu lebih dari dua tahun. Kali terakhir Cambiasso merobek gawang lawan adalah ketika Inter menumpas CSKA Moskow 4-2, November 2007. Saat itu, dua gol disumbangkan eks gelandang River Plate itu.

Gol Cambiasso ke gawang Inter memang bagai emas, langka, tapi berharga. Kemenangan 2-1 membuat Inter tinggal mencari hasil seri saat ganti bertandang ke markas Chelsea tiga pekan mendatang untuk bisa lolos ke perempatfinal.

"Kami akan pergi ke London untuk membawa pulang tiket lolos. Saya yakini pertandingan nanti akan spektakuler," kata Cambiasso di situs Inter.

( Arya Perdhana - detiksport)

Madrid Hantam Villarreal 6-2


Madrid - Real Madrid mengamuk di hadapan pendukung sendiri. Menghadapi Villarreal, Madrid sukses meraih kemenangan telak 6-2.

Pada laga yang dihelat di Stadion Santiago Bernabeu, Senin (22/2/2010) dinihari WIB, Madrid tampil relatif lebih dominan ketimbang sang tamu. Terbukti mereka berkali-kali menciptakan peluang dan menguasai ball possession: 59:41.

Dengan hasil ini, Madrid terus menekan Barcelona. Mereka kini mengoleksi nilai 56, atau hanya tertinggal dua poin dari sang pemimpin klasemen. Sementara Villarreal tertahan di urutan sembilan dengan raihan nilai 29.

Jalannya Pertandingan

Madrid sukses meraih keunggulan ketika pertandingan baru berjalan 18 menit. Adalah Cristiano Ronaldo yang membuat tuan rumah unggul lewat tendangan bebas. Sepakan gelandang asal Portugal ini melewati pagar betis dan bersarang di pojok atas gawang Diego Lopez.

Hanya butuh tiga menit bagi El Real untuk menggandakan keunggulan mereka. Tusukan Gonzalo Higuain di kotak penalti lawan membuatnya dijatuhkan oleh Ivan Marcano. Wasit pun langsung menunjuk titik putih.

Kaka yang maju menjadi eksekutornya tak membuang percuma kesempatan ini. Tendangan pemain asal Brasil ini mengarah ke pojok pawah sehingga berhasil memperdaya Lopez. Madrid unggul 2-0.

Enam menit kemudian giliran Ronaldo kembali mendapatkan kans untuk mencetak gol. Sial baginya, sepakannya menyambut operan dari Higuain masih melebar di samping gawang Villarreal.

Terus menyerang Madrid akhirnya kebobolan di menit 31. Gol tim tamu dilesakkan oleh Marcos Senna melallui sebuah tendangan bebas. Senna dengan cerdik melengkungkan bola sehingga tak mampu dihalau oleh Iker Casillas.

Madrid kembali membobol jala Villarreal sembilan menit babak kedua dimulai, atau tepatnya pada menit 55. Kali ini yang menjadi pecetak golnya adalah Higuain yang sukses menyambar umpan silang Ronaldo dari sisi kanan. Madrid kini memimpin 3-1.

Unggul 3-1 tak membuat Madrid mengendurkan serangannya. Pada menit 66, Ronaldo kembali mengancam gawang Villarreal dengan tendangannya. Namun, Lopez masih bisa menghalau sepakan CR9 dengan kakinya.

Villarreal kembali memperkecil kedudukan di menit 67 lewat Nilmar. Gol ini tercipta setelah sang penyerang menyontek bola hasil operan Robert Pires dari sisi kanan. Tetapi kedudukan 3-2 ini tak bertahan lama lantaran Madrid kembali memperbesar kedudukan di menit 71.

Gol keempat Madrid itu tercipta setelah umpan Marcelo di sisi kiri diselesaikan dengan baik oleh Higuain dengan satu sepakan kaki kiri. Tetapi amukan Madrid belum berheti sampai di sini.

Kaka mencetak gol keduanya dalam laga ini, sekaligus kelima Madrid, pada menit 79. Ronaldo menjadi kreator gol ini dengan memberikan operan kepadanya dan eks gelandang AC Milan itu pun menyelesaikannya dengan satu sepakan kaki kiri.

Satu gol lagi bersarang di gawang Villarreal pada menit 86 setelah Ronaldo dijatuhkan oleh Pires di kotak terlarang. Xabi Alonso yang menjadi algojonya pun memperbesar skor menjdi 6-2. Skor tersebut pun bertahan sampai peluit panjang dibunyikan.

Susunan Pemain

Real Madrid: Iker Casillas, Raul Albiol, Sergio Ramos, Marcelo, Alvaro Arbeloa, Xabi Alonso, Lassana Diarra (Mahamadou Diarra 85), Gonzalo Higuain, Esteban Granero (Rafael van der Vaart 76), Kaka (Raul Gonzalez 81), Cristiano Ronaldo.

Villarreal: Diego Lopez, Ivan Marcano (Robert Pires 57), Mateo Musacchio, Joan Capdevilla, Javi Venta, Mati Fernandez, Marcos Senna, Marco Ruben, Bruno, Nilmar (Joseba Llorente 82), David Fuster (Angel Lopez 82).
( Rossi Finza Noor - detiksport )

Ronaldo Bertekad Angkat Madrid & Portugal


Madrid - Sebagai pemain termahal di dunia, Cristiano Ronaldo selalu jadi tumpuan tim yang ia perkuat, Real Madrid dan Portugal. Ia pun bertekad untuk memberi kejayaan buat mereka.

Ronaldo dibeli Madrid dari Manchester United dengan harga selangit, 80 juta poundsterling, yang menjadikannya sebagai pemain termahal dunia. Tentunya dengan harga sedemikian mahal itu, pemain 25 tahun ini dibebani ekspektasi tinggi.

Di musim pertamanya bersama Los Merengues, Ronaldo sempat dibebat cedera yang memaksanya absen hingga tiga bulan lamanya. Meski demikian, pemain terbaik dunia 2008 itu mengaku sekarang dirinya siap untuk membantu Madrid memperoleh gelar juara La Liga musim ini.

Kepercayaan diri pemain kelahiran 5 Februari 1985 ini bisa dibilang tak lepas dari comeback-nya yang gemilang pasca skorsing yang dijatuhkan akibat kartu merah di partai kontra Malaga. Ketika Madrid mencukur Xerez 3-0 pada laga akhir pekan lalu, Ronaldo memborong dua gol.

"Saya menginginkan bermain di lebih banyak pertandingan dengan Real Madrid, tapi saya mengalami beberapa cedera dan sebuah skorsing," ungkap Ronaldo kepada A
Bola yang dilansir Sky Sports.

"Sekarang saya lebih positif dan saya yakin saya telah kembali pada bentuk terbaik untuk sisa musim ini."

Untuk Portugal, Ronaldo juga dibebani harapan untuk mengangkat prestasi Seleccao di Piala Dunia 2010. Kendati berada di grup berat bersama Brasil, Pantai Gading dan Korea Utara, Ronaldo optimistis mampu mengangkat prestasi negaranya.

"Hasrat saya datang ke Afrika Selatan dengan performa yang bagus dan memiliki sebuah Piala Dunia yang bagus. Saya harap Portugal dapat membuktikan nilai mereka di turnamen dan babak-babak selanjutnya di Piala Dunia," pungkas dia.

Penampilan Ronaldo di musim pertamanya bersama Madrid tergolong subur dengan menyarangkan 11 gol dari 13 kali penamilannya. Sementara di timnas Portugal, dia
telah menyumbangkan 22 gol dari 68 penampilannya.
( Okdwitya Karina Sari - detiksport )

'Show Tunggal' Ronaldo




Madrid - Cristiano Ronaldo sekali lagi membuktikan kepantasannya diboyong dengan harga selangit oleh Real Madrid. Ronaldo ibarat melakukan "show tunggal" saat Madrid melibas Villarreal.

Los Galacticos membantai The Yellow Submarine 6-2 dalam laga yang dilangsungkan Senin (22/2/2010) dinihari WIB.

Dalam pertandingan itu Ronaldo memang hanya mencetak satu gol. Namun winger Portugal tersebut berperan besar dalam lahirnya tiga gol lainnya.

Assist-nya kepada Gonzalo Higuain dan Kaka, serta penalti Xabi Alonso yang didapatkan akibat CR9 dijatuhkan di kotak terlarang, merupakan kontribusi yang dihadirkan pemain berharga Rp 1,3 triliun itu. Selain itu Ronaldo juga secara intens menghadirkan tekanan ke arah pertahanan Villarreal.

Bisa dikatakan bahwa laga yang digelar di Santiago Bernabeu tersebut merupakan "pertunjukan tunggal" Ronaldo.

"Cristiano bermain sangat bagus," ujar Higuain seperti dikutip dari Reuters. Apa yang ditunjukkan oleh Ronaldo patut mendapat apresiasi karena ini dia lakukan di tengah suasana duka akibat bencana alam yang menimpa kampung halamannya.

Meski begitu Higuain mengingatkan bahwa kewajiban untuk tampil impresif merupakan kewajiban seluruh awak tim.

"Kami puas dengan penampilan kali ini terlebih setelah kami kalah di Lyon. Kami harus terus menjaga performa seperti ini," tutup striker asal Argentina itu.
( Narayana Mahendra Prastya - detiksport )

Menang Telak, Pellegrini Dapat Pujian


Madrid - Kemenangan besar atas Villarreal bukan hanya mendulang pujian bagi skuad Real Madrid. Pelatih Manuel Pellegrini pun mendapatkan 'dua jempol' dari director general Real Madrid Jorge Valdano.

Pellegrini sempat mendapatkan tekanan karena kekalahan 0-1 atas Lyon di Liga Champions kemarin. Namun kemenangan 6-2 atas Villareal membuat Pellegrini boleh sedikit bernafas lega.

Pujian pun menghampiri pelatih asal Cile itu. Apalagi kemenangan tersebut membuat Los Blancos kini semakin menjaga jarak rapat dengan pimpinan sementara La Liga, Barcelona.

"Saya sangat senang untuk pelatih dan juga tim. Kami memiliki pertandingan yang besar. Kami mencetak enam gol dan bisa saja lebih. Saya sangat puas," ungkap Valdano seperti dilansir Espn.

"Pertandingan meneunjukkan gaya tim dan juga pelatih. Itu pelatih kami, itu tim kami dan kami yakin kami dapat melakukan hal yang besar tahun ini. Pellegrini menanganinya sangat baik," ujarnya.

Valdano juga berharap hasil ini menghentikan setiap perdebatan. "Kami sekarang bisa fokus pada diri sendiri, yang melatih dan memainkan setiap pertandingan seakan itu laga terakhir kami," tukasnya.
( Reky Herling Kalumata - detiksport )

Gol CR9 untuk Kampung Halaman


Madrid - Cristiano Ronaldo membuktikan pernyataan simpatinya untuk Madeira sebelum pertandingan, dengan memberikan sesuatu dari lapangan Santiago Bernabeu tadi malam: gol dan kemenangan timnya.

Begitu membuka skor di menit 18 lewat tendangan bebas, dalam laga Madrid versus Villarreal, Senin (22/2/2010) dinihari WIB, Ronaldo membuka baju dan menunjukkan sebuah kata di kaos dalamnya: "Madeira".

Itulah bentuk dukungan moral Ronaldo pada masyarakat di kampung halamannya itu, yang sedang ditimpa kesusahan. Baru-baru ini banjir besar melanda Madeira yang menewaskan sedikitnya 42 orang, dan diperkirakan masih akan bertambah.

"Madeira adalah tempat di mana saya tumbuh dan semua keluarga saya ada di sana. Saya merasa cemas. Saya tak bisa mempercayainya saat menonton televisi. Saya berharap bisa membantu apa saja yang saya bisa," tutur pemain termahal dunia itu seusai pertandingan, dikutip dari situs resmi Madrid.

Los Blancos menang dengan skor mencolok di pertandingan itu, 6-2. Selain Ronaldo, gol-gol tuan rumah disumbangkan Gonzalo Higuain (2), Kaka (2), dan Xabi Alonso.
( Andi Abdullah Sururi - detiksport )

PSM Ungguli Persiba 1-0


Makassar - PSM Makassar berhasil mempersembahkan kemenangan pertama di putaran kedua Liga Super 2009-2010. Di kandangnya, tim 'Juku Eja' menekuk tamunya Persiba Balikpapan dengan skor 1-0.

Di bawah dukungan puluhan ribu suporternya di Stadion Andi Matalatta, Minggu (21/2/2010), gol tunggal PSM dicetak oleh gelandang asal Korea Selatan, Shin Hyu Joon, lewat tendangan bebas di menit 21.

Sebelum Shin mengeksekusi hukuman tendangan bebas, Heru Nerly, gelandang anyar PSM asal Kupang, dijatuhkan oleh Anam Syahrul di menit 20, tidak jauh dari kotak penalti Persiba dan wasit Mardy pun menghadiahi Anam kartu kuning.

Tendangan keras Shin yang diarahkan ke rekannya, Osvaldo Moreno dan Muh. Fadli, ternyata menembus gawang Persiba yang dijaga I Made Wirawan.

Persiba sebenarnya memiliki banyak peluang di babak pertama. Namun, tidak satu pun yang berbuah gol. Striker Persiba asal Cile, Julio Lopez, yang di tahun sebelumnya merumput di PSM, dikawal ketat oleh pemain-pemain belakang PSM, Handy Hamzah dan Jeo Ki Hwan.

PSM yang menerapkan permainan bola atas dengan mengandalkan Osvaldo di barisan depan yang menunggu umpan Shin dan Heru ternyata tidak berbuah hasil. Persiba mempercayakan kaptennya, Mijo Dadic, untuk mengawal pergerakan Osvaldo.

Pelatih Persiba, Haryadi, mengakui timnya sudah bermain bagus. Tapi sayang, keberuntungan belum berpihak pada tim berjuluk Beruang Madu ini. Banyak serangan anak asuhnya, lanjut Haryadi, yang sudah berhasil menembus benteng PSM tapi tidak satu pun yang menghasilkan gol.

Sedangkan menurut asisten pelatih PSM, Tony Ho, kemenangan pertama di putaran kedua ini berkah dari kerjasama antar pemain-pemainnya. Meski demikian, Tony menganggap pertarungan malam ini paling menguras energi pemain-pemainnya dibandingkan dua laga kandang sebelumnya.

"Strategi yang kita persiapkan ternyata ampuh, meski tanpa kehadiran kapten andalan PSM, Syamsul Chaeruddin," tukas Tony.
( Muhammad Nur Abdurrahman - detiksport )

Danurwindo Kecewa Wasit


Malang - Pelatih Persebaya Surabaya Danurwindo mengaku kecewa dengan kepemimpinan wasit Olehadi dalam memimpin laga timnya kontra Arema Indonesia Malang. Olehadi dianggap merugikan tim tamu.

Persebaya dipaksa menelan kekalahan 0-1 kala dijamu Arema di Stadion Kanjuruhan, Minggu (21/2/2010). Gol Arema dicetak Pierre Njanka dari titik penalti di menit pamungkas laga.

"Dari evaluasi pertandingan malam ini, banyak keputusan wasit merugikan tim kami," kata Danurwindo dalam konferensi pers usai pertandingan.

Danurwindo menilai sepanjang pertandingan banyak keputusan wasit menguntungkan tuan rumah. Termasuk juga hadiah penalti di menit akhir babak kedua itu.

Selain itu permainan keras tim tuan rumah, di mana banyak terjadi pelanggaran yang tidak disikapi dengan tegas. "Kami kecewa atas kepemimpinan wasit pada pertandingan
malam ini," jelas Danurwindo.

Meski demikian, Danurwindo mengaku puas dengan penampilan anak didiknya dalam laga adu gengsi itu.

"Penampilan anak-anak sangat baik malam ini dengan mampu mengimbangi permainan tim tuan rumah. Dan juga di bawah tekanan suporter (lawan)," tuturnya.

Sementara itu, asisten pelatih Arema Indonesia Listiardi mengatakan, Persebaya tampil baik pada malam hari ini. Permainan 'Bajul Ijo' sangat jauh dibandingkan saat
mereka ditekuk Persema beberapa hari lalu.

"Persebaya sangat bermain bagus malam. Perubahan strategi di babak kedua terpaksa dilakukan pelatih untuk dapat menciptakan gol. Hasilnya kita dapat meraih poin penuh," ujarnya.

Kemenangan Arema Indonesia ini membawa tim asal Malang ini tetap bertengger di posisi teratas klasemen Indonesia Super League (ISL) dengan mengumpulkan 45 poin dari 21 pertandingan yang telah dilewati.
( Muhammad Aminudin - detiksport )

Persebaya Pulang Diangkut Rantis


Malang - Persebaya Surabaya diangkut meninggalkan Stadion Kanjuruhan, Minggu (21/2/2010), dengan menggunakan kendaraan perintis (Rantis). Menurut Kapolwil Malang, ini adalah bentuk pengamanan terhadap 'Tim Bajul Ijo' selaku tim tamu.

Kendati demikian, kepulangan Tim Persebaya sendiri menunggu sekitar 45 menit usai pertandingan dimenangkan tuan rumah Arema dengan skor 1-0. Kemenanga itu sendiri tercipta berkat tendangan penalti Pierre Njanka di menit 90.

"Kami akan kawal pemain Persebaya hingga ke hotel. Untuk pengamanan kami bawa menggunakan mobil rantis," kata Kapolwil Malang Kombes Rusli Nasution.

Selain kendaraan lapis baja itu, disiapkan juga dua truk polisi dan polisi menggunakan kendaraan roda dua. Hal itu untuk mengawal sepanjang perjalanan para pemain asuhan Danurwindo ini.

Rusli menegaskan, kesigapan aparat kepolisian ini sebagai bentuk pengamanan terhadap tim tamu.

"Ini untuk menjaga keamanan tim Persebaya. Pengamanan ini juga kami lakukan ketika datang ke stadion," imbuh mantan Direskrim Polda Jatim ini.

Dalam mengawal pertandingan ini sebanyak 1500 aparat keamanan disiagakan. Jumlah itu terbanyak dalam pengamanan pertandingan Arema.
( Muhammad Aminudin - detiksport )

Penalti Menangkan Arema atas Persebaya


Malang - Arema Malang meraih kemenangan 1-0 atas Persebaya Surabaya. Gol tunggal 'Singo Edan' diciptakan Pierre Njanka di menit 90 lewat eksekusi tendangan penalti.

Pada laga yang dihelat di Stadion Kanjuruhan, Malang, Minggu (21/2/2010) malam WIB, Persebaya yang bertindak sebagai tim tamu tak kehilangan semangat bertanding. Di hadapan ribuan Aremania, mereka mampu memberikan perlawanan.

Pada menit 26, 'Tim Bajul Ijo' memberikan ancaman terhadap pertahanan Arema. John Tarkpor melepaskan sebuah sepakan keras dari luar kotak penalti, namun bola membentur bek Arema dan akhirnya melebar,

Arema membalas tiga menit menjelang babak pertama usai. Tusukan Fakhrudin berhasil membelah pertahanan Persebaya. Aksinya ini diakhiri dengan sebuah tendangan. Hasilnya? Bola masih melebar di samping gawang.

Andalan Persebaya, Andi Oddang, memiliki kans untuk membuat timnya unggul semenit menjelang turun minum. Sial baginya, sepakannya, ketika tinggal berhadapan dengan kiper Kurnia Mega, masih bisa dijinakkan oleh sang pengawal gawang.

Pada babak kedua, pertandingan masih berjalan relatif seimbang. Namun demikian, kedua tim masih belum ada yang berhasil membobol jala lawan.

Derby Jawa Timur ini akhirnya berubah arah setelah wasit memberikan tendangan penalti untuk Arema di menit 90. Njanka pun dipercaya maju untuk menjadi eksekutornya.

Tendangan kaki kanan bek asal Kamerun ini akhirnya mampu membobol jala Syaifudin. Gol ini mengubah skor berubah menjadi 1-0 dan bertahan sampai peluit panjang dibunyikan.

Hasil ini membuat Arema bertahan di puncak klasemen dengan nilai 45, unggul sembilan poin atas Persipura yang ada di urutan dua. Semetara Persebaya tetap bertahan di urutan 12 dengan raihan nilai 25.
( Muhammad Aminudin - detiksport )

Leonardo Sebut Milan Sempurna


Bari - Keberhasilan AC Milan memetik kemenangan atas Bari membuat pelatih
Leonardo senang bukan kepalang. Menurut dia, timnya telah menunjukkan performa yang sempurna.

Tiga poin berhasil diraup oleh Milan kala menghadapi Bari di San Nicola, Minggu
(22/2/2010) WIB. Dalam laga itu, Rossoneri berhasil menang 2-0 lewat gol-gol
dari Marco Borriello dan Alexandre Pato.

Hasil ini memang tidak mengubah posisi Milan yang masih berada di urutan tiga
klasemen dengan nilai 48. Meski demikian, kemenangan ini penting untuk terus
mendekatkan Ronaldinho dkk kepada AS Roma yang berada di atasnya yang kini
terpaut dua poin.

"Malam ini sempurna dalam hal taktik dan pendekatan psikologis. Sulit menghadapi Bari di kandang mereka sendiri karena tim lawan selalu kesulitan berlaga di sini," girang pelatih yang juga mantan pemain Milan itu seperti dikutip Football-Italia.

"Kami menjaga possession dan mengendalikan tempo, menyebabkan Bari banyak
menemui masalah. Jadi itu adalah sebuah peforma yang lengkap dari skuad saya."

Leonardo tidak lupa memuji Ronaldinho dan Borriello yang telah memperlihatkan kerja sama yang apik di antara keduanya. Sehingga gol pembuka buat Milan bisa
tercipta.

"Ronaldinho tahu bagaimana menunggu saat yang tepat untuk merusak (tim lawan) dan itu yang kami lakukan malam ini, sangat efektif."

"Borriello tampaknya hanya membuat gol lewat tendangan voli spektakuler
sekarang. Saya memiliki hubungan baik dengan para pemain dan Marco mungkin
sedang memiliki musim terbaiknya, lebih baik dari (ketika) berada di Genoa. Dia
lebih dewasa dengan kemajuan dalam kualitas."

Kredit poin juga patut diberikan kepada Christian Abbiati. Kiper yang sempat
absen panjang ini sukses memblok tembakan dari Paullo Vito Barreto dari titik
putih setelah wasit menghadiahkan penalti kepada Bari karena Pato menjatuhkan
Salvatore Maisello di kotak terlarang.

"Dalam kehidupan ada sebuah alasan untuk segalanya. Tim ini tahu bagaimana
melakukan pekerjaannya, masalah ini menuntut penjelasan di setiap hari. Kami
semua memiliki cerita masing-masing, lihatlah Christian Abbiati setelah
(mengalami) banyak cedera dan dia menyelamatkan sebuah penalti," tutup Leo.
( Okdwitya Karina Sari - detiksport)

Ronaldinho: Lupakan Bari, Tatap Fiorentina


Bari - Ronaldinho meminta AC Milan tidak terus berada di dalam euforia setelah menaklukkan Bari 2-0. Pasalnya, di laga selanjutnya, Fiorentina siap menanti Diavollo Rosso.

Memang, kemenangan dua gol tanpa balas di San Nicola, Senin (22/2/2010) dinihari WIB tadi, bisa dibilang spesial. Sebab, Bari tercatat sebagai tim yang kuat di kandang. Terbukti sejak oktober 2009 silam, skuad Biancorossi belum pernah kalah.

Meski demikian, Ronaldinho mengingatkan timnya untuk segera melupakan kemenangan atas Bari dan segera beralih fokus ke pertandingan menghadapi Fiorentina pada Rabu (25/2). Menurut pemain bernomor punggung 80 itu, laga melawan Fiorentina akan lebih sulit.

"Sekarang sungguh tepat jika kami berpikir untuk menghadapi Fiorentina karena laga itu akan menjadi sangat sulit. Hari ini kami menginginkan kemenangan, agar kami dapat menjaga jarak dengan Inter sedikit. Ini sulit, tapi kami selangkah demi selangkah melakukannya," kata Dinho kepada Sky Sport Italia.

Ronaldinho juga menolak dianggap sebagai pihak yang paling berjasa dalam kemenangan atas Bari ini. Sebagai catatan, dua gol Milan hadir berkat assist pria kebangsaan Brasil tersebut.

"Ini adalah sebuah kemenangan dari semua orang. Ketika kami tidak bermain dengan baik kami semua menyesal, tapi ini adalah kelompok yang kuat. Kami semua senang jika Milan menang; saya, rekan-rekan saya, pelatih, presiden dan (Adriano) Galliani," tutup Pemain Terbaik Dunia 2004 dan 2005 itu.
( Okdwitya Karina Sari - detiksport )

Scudetto Belum Ada di Kamus Milan


Milan - Kemenangan dari Bari memperpanjang napas Milan di persaingan menjuarai liga. Tapi Wakil Presiden Rossoneri, Adriano Galliani mengatakan bahwa scudetto belum ada di kamus mereka untuk saat ini.

Milan berhasil memetik kemenangan 2-0 dalam lawatannya ke Stadion San Nicola pada Minggu ( 21/2/2010) malam waktu setempat. Tiga angka dari laga tersebut mempertahankan jarak Diavolo Rosso dengan AS Roma yang berada di posisi dua klasemen.

Dengan sisa laga musim ini yang masih cukup banyak, Milan tetap masih menjadi salah satu kandidat untuk perburuan titel Liga Italia. Apalagi Inter Milan yang memimpin klasemen gagal memetik kemenangan dalam tiga laga secara beruntun.

Jika Milan yang mulai menjejak momentum positif setelah sebelum ini menang 3-2 dari Udinese berhasil menjaga tren tersebut dan dua tim di atasnya tersandung, maka peluang Andra Pirlo cs untuk menyodok puncak pun terbuka lebar. Milan saat ini tertinggal tujuh angka dari Inter dan dua poin dari Roma.

Namun untuk saat ini Galliani masih 'anti' dengan yang namanya perbincangan tentang scudetto. Menurutnya yang berhak untuk berbicara tentang itu adalah tim di dua besar.

"Kata 'scudetto' tidak ada dalam kamus kami. Itu untuk orang lain saja," tukasnya seperti diwartakan Sky.

Orang nomor dua di Milan ini juga menerangkan bahwa perselisihan yang terjadi antara presiden Silvio Berlusconi dengan pelatih Leonardo bukan sesuatu yang besar dan klub tetap berada dalam kondisi yang utuh.

"Grup ini bersatu dengan Leonardo. Orang pertama yang mendukung dia adalah presiden (Silvio Berlusconi) dan oleh karenanya tidak ada masalah."
( Fajar Pratama - detiksport )


Milan - Duel Inter Milan versus Chelsea cukup kental diwarnai keberadaan Jose Mourinho yang merupakan mantan pembesut The Blues. Namun pelatih Nerazzurri ini tak mau soal masa lalunya itu dikaitkan secara berlebihan.

Giuseppe Meazza San Siro akan menjadi saksi duel leg pertama perdelapan final antara Inter dan Chelsea pada Rabu (24/2/2010) malam waktu setempat. Dua tim yang kini memuncaki liga domestiknya masing-masing ini juga akan menjaga gengsi negara asal.

Selain itu duel tersebut juga akan dipanaskan dengan keberadaan Mourinho. Tak bisa dipungkiri bahwa kesuksean 'Si Biru' di era revolusi Roman Abramovich cukup identik dengan keberadaan pelatih asal Portugal ini yang menghadirkan dua gelar Liga Inggris, dua Piala Carling dan satu Piala FA.

Meski pisah jalan dengan Chelsea pada tahun 2007, Mourinho juga masih memiliki kedekatan dengan pemain-pemain Chelsea. Bahkan sudah menjadi rahasia umum bila Didier Drogba dan Frank Lampard menjadi buruannya kala ditunjuk sebagai pelatih Inter.

Wacana tentang seberapa hebat Chelsea tanpa Mourinho atau sebaliknya pun mewabah jelang laga ini berlangsung. Namun The Special One menolak jika duel di tengah pekan ini dimaknai secara berlebihan terkait dengan dirinya.

"Saya tidak grogi tidak juga lebih antusiak, saya janji itu. Saya melihat laga ini dengan emosi seperti laga Liga Champions lainnya, tanpa tambahan andrenalin, motivasi atau tekanan ekstra," tuturnya seperti diwartakan Guardian.

"Sama saja bagi saya seperti jika saya menyingkirkan Bayern Munich atau Real Madrid. Begitu halnya bagi mereka jika dapat mendepak Arsenal atau Porto. Tidak ada kebahagiaan lain di atas semua itu," lanjutnya.
( Fajar Pratama - detiksport)

Jelang Stuttgart vs Barca Guardiola Bawa Xavi & Alves


Barcelona - Pep Guardiola bisa sedikit bernafas lega. Pelatih Barcelona ini bisa membawa Xavi Hernandez dan Dani Alves saat mereka menghadapi Stuttgart di babak 16 besar Liga Champions.

Alves sudah absen selama satu bulan karena mengalami masalah pada betisnya. Sedangkan Xavi dibekap cedera paha saat menghadapi Atletico Madrid dan diprediksikan harus absen sekitar 15 hari.

Namun, dua pemain itu dikabarkan sudah fit untuk bermain. Nama Xavi dan Alves telah masuk dalam 20 pemain Barca yang dibawa oleh Guardiola ke Jerman guna menghadapi Stuttgart.

Guardiola juga membawa Zlatan Ibrahimovic ke VfB Arena, Rabu (24/2/2010) dinihari WIB. Striker internasional Swedia ini absen saat Barca menang 4-0 atas Racing Santander, Sabtu kemarin.

Pelatih Barca ini telah mendapat lampu hijau dari dokter untuk membawa Ibra. "Pergelangan kakinya masih bengkak, tapi dokter mengatakan itu akan segera membaik," ujarnya seperti dilansir usa today.
( Reky Herling Kalumata - detiksport )

Gerrard 'Dibebaskan' di Inggris


Liverpool - Peran Steven Gerrard di timnas Inggris begitu vital. Namun gelandang serba bisa ini malah tidak punya posisi tetap yang mengikatnya dalam formasi The Three Lions.

Posisi asli Gerrard memang merupakan sebagai gelandang. Namun kapten Liverpool ini selain bisa menempati semua spot di lini tengah juga piawai menemani seorang penyerang tunggal di depan.

Ada pun posisi yang paling sering dihuni Gerrard adalah gelandang serang. Akan tetapi keberadaan Frank Lampard yang memiliki karakter mirip dengannya, membuat pemain berusia 29 tahun ini kerap digeser bermain sebagai sayap sejak beberapa tahun yang lalu.

Gerrard mengaku bahwa pelatih timnas Inggris Fabio Capello memberi kebebasan padanya ketika bermain. Dia merupakan pemain yang dikhususkan untuk tidak terpaku pada tempat awalnya kala melakoni laga guna merusak konsentrasi lawan.

Pemain kelahiran 30 Mei 1980 ini memang memiliki skill yang merata. Dia mempunyai kecepatan, tendangan keras nan akurat dan jago dalam memberi umpan terukur. Pemain yang mengawali karir profesional sebagai gelandang bertahan ini juga tak perlu diragukan lagi kemampuannya dalam membaca serangan lawan.

"Manajer menginkan saya bermain dengan kebebasan, untuk mengekspresikan diri saya. Saya memulai di sisi kiri namun dia tidak ingin saya berada di satu posisi saja. Dia ingin saya bergerak terus untuk membuat lawan kerepotan di area di mana mereka tidak ingin saya ada," ujar Gerrad di situs FIFA. ( http://pialadunia.detiksport.com )
( Fajar Pratama - Piala Dunia 2010 )


London - Bermain di depan publik Inter Milan, Chelsea harus siap-siap akan digempur sejak awal. Kiper The Blues, Petr Cech mewaspadai betul barisan depan Nerazzurri yang dihuni para penyerang top.

Inter yang mendapat jatah untuk melakoni laga kandang di leg pertama babak delapan besar Liga Champions melawan Chelsea pada tengah pekan ini memang harus memanfaatkan statusnya sebagai tuan rumah semaksimal mungkin.

Kalau tidak, La Beneamata bisa mendapat kerepotan kala berlaga di Stamford Bridge yang terkenal tak ramah pada tim tamu. Pelatih Jose Mourinho pun tentu sudah menyiapkan strategi menyerang khusus untuk meladeni pertahanan mantan timnya tersebut.

Chelsea yang masih dihuni oleh sebagian besar pemain yang pernah dilatih Mourinho pun sadar akan hal ini. Taktik pragmatis dari pelatih asal Portugal tersebut berulang kali terbukti ampuh untuk melumat para lawan-lawannya.

Itulah yang tengah dirasakan Cech. Mantan pemin Rennes ini mengatakan bahwa Inter cukup berbahaya terutama di lini depan karena adanya banyak bintang top di sana macam Samuel Eto'o, Mario Balotelli, dan Diego Milito.

Dalam beberapa laga terakhir terutama di ajang liga domestik, Mourinho kerap memasang tiga penyerang sekaligus dalam skemanya, termasuk di antaranya adalah Goran Pandev yang piawai menempati sisi kiri.

"Jujur saja, cukup membahayakan bagi kami dengan adanya Samuel Eto’o, Diego Milito dan Mario Balotelli. Mereka memiliki kualitas yang bagus," ujar Cech di Daily Mail.

"Namun jika Anda melihat di tim kami terdapat Didier Drogba, Nicolas Anelka dan pemain-pemain lainnya yang dapat menandingi mereka dengan sempurna. Ini merupakan kali pertama Jose melatih memimpin tim lain untuk melawan kami di Stamford Bridge (leg kedua). Namun yang penting adalah di lapangan."

Di antara sejumlah nama penyerang yang dimiliki Inter, mungkin yang paling membuat Cech khwatir adalah Eto'o. Soalnya mantan pemain Barcelonkhwatir adalah Eto'o. Soalnya mantan pemain Barcelona ini memiliki jam terbang paling tinggi di Eropa dan juga cukup subur. ( Fajar Pratama - detiksport) )

Roma Sulit Juarai Serie A


ROMA – Kendati saat ini AS Roma menduduki peringkat dua, namun peluang Francesco Totti dkk menjuarai Serie A musim ini diprediksi berat. Benarkah?

Ya, di bawah asuhan Claudio Ranieri, Roma secara mengejutkan berhasil menempati peringkat kedua klasemen Serie A. Saat ini Francesco Totti mengoleksi 47 poin dari 24 pertandingan.

Meski begitu, Arrigo Sacchi menilai peluang Roma untuk menjadi juara sangat berat. Pasalnya, Il Lupi masih tercecer sekira delapan poin dari pemuncak klasemen Inter Milan.

“Ranieri merupakan pelatih yang sangat siap. Saya yakin dia tahu timnya masih sulit untuk meraih gelar juara pada tahun ini,” demikian kata Sacchi dilansir ForzaRoma.it, Minggu (21/2/2010).

“Saya menilai langkah para pemain di timnya untuk tetap optimis dapat menekan Inter, merupakan sebuah antusias yang sangat bagus,” tandas pria asal Italia tersebut mengenai peluang Roma.

Roma berpeluang memangkas perolehan poin dari Inter menjadi lima poin. Asalkan, skuad Ranieri berhasil menumbangkan tim papan bawah Catania. ( Hendra Mujiraharja - Okezone )

Lampard Siap Tampil Lawan Inter


WOLVERHAMPTON - Kabar gembira diterima Chelsea jelang duel sulit menghadapi Inter Milan pada leg pertama babak perdelapan final Liga Champions, Kamis (25/2/2010) dini hari WIB. Gelandang elegan Frank Lampard kabarnya telah pulih dan siap beraksi.

Seperti diketahui, Lampard memang harus absen saat Chelsea menaklukkan Wolverhampton Wanderers 2-0 pada lanjutan Premier League, Sabtu (21/2/2010) malam tadi. Lampard kabarnya mengalami cedera ringan dan sengaja diisirahatkan Carlo Ancelotti.

Namun kini, pelatih Italia itu mengklaim jika kondisi gelandang andalannya tersebut telah pulih. Carletto bahkan menjamin bahwa gelandang Timnas Inggris itu bakal masuk dalam starting IX Chelsea saat melawat ke Giuseppe Meazza, markas Inter.

“Untuk Lampard, saya bisa yakinkan bahwa ia sudah siap tampil (lawan Inter),” jelas Carletto sebagaimana dikutip Sky Sports, Minggu (21/2/2010).

Dalam kesempatan ini, Ancelotti juga mengungkapkan kondisi terakhir bek asal Brasil, Alex, yang sejak beberapa pekan lalu harus absen karena dibekap cedera lutut. Carletto mengkonfirmasi bahwa kondisi Alex mengalami kemajuan pesat dan akan menurunkannya bila memungkinkan.

Saya berharap, Alex juga bisa pulih tepat waktu dan bermain lawan Inter,” tandas pelatih 50 tahun ini. ( Achmad Firdaus - Okezone )

Mourinho: 7 Orang Bisa Menang, Kalah Kalau 6 Pemain


Milan - Biarpun tidak menghadiri konferensi pers pasca pertandingan dan bungkam mulut pada jurnalis, tapi sempat pula tercetus sebuah omongan dari Jose Mourinho seputar kejengkelannya di Giuseppe Meazza.

Mourinho dan kubu Inter meradang pada korps pengadil lapangan setelah bermain imbang 0-0 melawan Sampdoria di kandangnya sendiri, Minggu (21/2/2010) dinihari WIB. La Beneamata merasa sangat dirugikan oleh banyak keputusan wasit Paolo Tagliavento.

Setelah mengusir Walter Samuel di menit 32 lewat dua kartu kuning, enam menit kemudian Inter kehilangan satu pemain lagi dengan proses serupa. Kali itu "korban" keduanya adalah Ivan Cordoba.

Dari pinggir lapangan Mouriho beberapa kali mengeluarkan bahasa non-verbal yang menunjukkan kekecewaannya pada sang wasit. Itu sebabnya ia, para pemain sampai presiden Massimo Moratti "kompak" puasa komentar seusai pertandingan. Hingga berita ini diturunkan pun tidak ada pernyataan apapun dari mereka lewat situs resmi mereka.

Namun, dikabarkan bahwa stasiun televisi Sky Sports sempat "menodong" Mourinho saat hendak memasuki ruang ganti setelah peluit panjang berbunyi. Di sana pelatih asal Portugal itu mencetuskan satu kalimat pendek, "Inter cuma bisa dikalahkan kalau main dengan enam orang."

Ucapan itu pengulangan sekaligus penegasan dari yang pernah disampaikan Mourinho usai timnya memenangi derby melawan AC Milan pada 25 Januari lalu. Ketika itu Inter juga menyelesaikan pertandingan dengan sembilan orang, tapi menang 2-0.

"Kami sudah membuktikan semuanya. Kami membuktikan bahwa satu-satunya cara untuk kami kalah adalah jika kami bermain dengan enam pemain, karena dengan tujuh pemain pun kami akan tetap menang," cetus Mourinho waktu itu.
( Andi Abdullah Sururi - detiksport )

Jamu Persela, Persik Tanpa Penonton


Kediri - Komisi Disiplin (Komdis) PSSI akhirnya memberikan sanksi kepada Panitia Pelaksana (Panpel) Pertandingan Persik Kediri. Sanksi tersebut menyusul terjadinya kerusuhan suporter dalam pertandingan melawan Persib Bandung, Selasa (9/2/2010) lalu.

Jadwal laga selanjutnya melawan Persela Lamongan, diperintahkan digelar tanpa penonton. Selain itu Panpel Pertandingan Persik juga dikenakan hukuman denda sebesar Rp.25 juta, karena dianggap gagal menggelar pertandingan yang aman dan nyaman.

"Informasinya sanksi diputuskan dalam rapat Komdis PSSI tanggal 18 Februari
kemarin," kata sumber detiksport di jajaran Pengurus Persik, yang enggan namanya dituliskan dalam berita, Sabtu (20/2/2010).

Untuk detail alasan penjatuhan sanksi, diakui karena sejumlah alasan. Diantaranya melubernya penonton hingga ke sentellban Stadion Brawijaya, serta jatuhnya 1 korban jiwa akibat terjatuh dari atas tribun.

"Dua itu yang dianggap paling fatal dan dianggap melanggar aturan dasar dalam manual liga," imbuh sang sumber.

Terpisah Ketua Panpel Pertandingan Persik Bambang Soemarjono, dikonfirmasi mengenai dijatuhkannya sanksi oleh Komdis PSSI mengaku sudah mendengar, namun belum dapat mempercayainya. Hingga saat ini, baik pengurus maupun elemen di Panpel Pertandingan diakui belum menerima keputusan tersebut secara resmi.

"Baru saja saya pulang dari sekretariat dan belum ada salinan sanksi itu secara hitam putih yang kami dapatkan. Secara lisan katanya memang kami dihukum, tapi pastinya kami tunggu resminya saja," ungkap Bambang saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya.

Terkait sanksi perintah menggelar pertandingan tanpa penonton dan denda sebesar Rp.25 juta, Bambang juga menganggapnya berlebihan. Terlebih, dalam rapat yang digelar Komdis PSSI Bambang juga mengaku sempat dihadirkan dan telah memberikan klarifikasi secara berimbang.

"Itu kan keputusan mereka sepihak dan kami sesuai peraturan bisa memberikan
sanggahan. Yang jelas dalam pertandingan melawan Persib kemarin, meski penonton masuk ke sentellban semua tetap aman dan kami juga sudah melaksanakan koordinasi dengan keamanan," tegas Bambang.

Meski demikian dengan adanya kabar pemberian sanksi tersebut, Panpel Persik diakui juga akan melakukan persiapan. Salah satunya dengan tidak melakukan pencetakan tiket, serta mengurangi tenaga keamanan yang akan diterjunkan.

"Kalau biasanya kami butuh 700, besok kalau memang dikenai sanksi kami hanya akan minta pengamanan 50 personil saja. Stadion kan kosong, jadi pengamanan akan kami lakukan di ring satu saja," pungkasnya.

Sebelumnya, laga Persik vs Persib yang berakhir untuk kemenangan tim tamu memang diwarnai adanya kericuhan. Akibatnya seorang suporter tewas dan Panpel Persik mengalami kerugian hingga puluhan juta, setelah sejumlah fasilitas di Stadion Brawijaya mengalami kerusakan.
( Samsul Hadi - detiksport)

Barca Gasak Racing 4-0


Barcelona - Barcelona bangkit dari kekalahan atas Atletico Madrid pekan lalu. Di kandangnya sendiri, Stadion Nou Camp, Minggu (21/2/2010) dinihari WIB, El Barca menghajar Racing Santander 4-0.

Kemenangan atas Racing tak sekadar mengembalikan Barcelona setelah pekan lalu menelan kekalahan pertamanya di Liga Spanyol musim 2009/2010. Skuad besutan Pep Guardiola setidaknya bisa menjaga jarak dengan Real Madrid sekaligus mempertahankan puncak klasemen.

Mengumpulkan 58 poin, Barcelona kini berjarak lima angka atas Los Merengues yang setia menguntit di posisi dua. Madrid sendiri baru akan menjalani pertandingannya pada malam nanti menghadapi Villarreal.

Sukses meraih kemenangan besar ini sekaligus jadi modal awal Barcelona untuk berlaga di Liga Champions tengah pekan depan. Juara bertahan itu akan menjalani babak 16 besar Liga Champions dengan menghadapi Vfb Stuttgart.

Gol-gol kemenangan Barcelona dalam laga tersebut datang dari Andres Iniesta, Thierry Henry dan Rafael Márquez di babak perdana. Sementara gol pamungkas datang dari Thiago.

Jalannya Pertandingan

Barcelona tampil ganas di depan pendukungnya sendiri, mereka pun tak perlu waktu lama untuk membuka keunggulan. Baru tujuh menit waktu berjalan, Andres Iniesta sudah mengubah papan skor dengan gol yang dia lesakkan.

Memanfaatkan kesalahan barisan pertahanan Racing dalam mengantisipasi umpan panjang yang dilepaskan Rafael Marquez, bola yang disontek Iniesta mengarah ke sudut kanan bawah gawang.

Empat menit berselang Sergio Busquets nyaris memperbesar keunggulan kalau saja Fabio Coltorti tak membuat penyelamatan gemilang. Setelah sebuah upaya Bojan Krkic di menit 22 juga tak membuahkan hasil, Henry kembali menggelorakan publik Nou Camp dengan golnya.

Mengesksekusi tendangan bebas, Henry mengirim bol ke dalam gawang dengan mencungkilnya. Strategi tersebut berhasil karena sukses menipu kiper Racing.

Kembali dari tendangan bebas, Barcelona menambah keunggulan. Kali ini Marquez yang menyumbang gol saat tendangan kaki kanannya bersarang digawang Racing. 3-0 Barca unggul saat laga masuk menit 33.

Di sisa paruh pertama pertandingan, Racing punya peluang melesakkan gol ke gawang Barcelona. Yang pertama, di menit 36, bahkan sudah berhasil mengirim bola ke dalam gawang, meski kemudian Canales Madrazo, sang pencetak gol, dianggap, sudah lebih dulu offside. Sementara kesempatan lain dari Xisco terbuang karena tendangan bebasnya melayang terlalu tinggi.

Dominasi tuan rumah di babak kedua nyaris tak berubah. Namun Barca yang dihantam badai cedera pemain lebih banyak berputar-putar di lapangan tengah dengan sentuhan satu dan dua khas mereka.

Tak banyak peluang berhasil dikreasikan oleh kedua kesebelasan di paru kedua ini, gol penutup Barcelona pun baru lahir di menit 84. Gol yang dicetak Tiago tersebut lahir dari kecerdikan Lionel Messi yang dengan skill individunya menerobos barisan pertahanan dan melepaskan umpan pada Thiago.

Susunan Pemain

Barcelona: Víctor Valdés, Gerard Pique, Rafael Márquez, Maxwell, Carles Puyol (Jeffren Suarez '68), Gnegneri Yaya Toure (Thiago '77), Andrés Iniesta, Sergi Busquets, Thierry Henry (Pedro'76), Bojan Krkic, Lionel Messi

Racing Santander: Fabio Coltorti, Marc Torrejon, Henrique, José Angel Crespo, Oriol, Mehdi Racen, Papa Kouly Diop, Xisco (Luisma '71), Sergio Canales Madrazo (Luis Garcia'77), Oscar Serrano, Toni Moral (Manuel Arana Rodriguez '60)
( Doni Wahyudi - detiksport )

Sevilla Hindari Kejaran Mallorca


Mallorca - Sevilla lolos dari kejaran Mallorca untuk memperebutkan posisi empat klasemen. Duel kedua kesebelasan yang dilakukan di ONO Estadi, Minggu (21/2/2010) dinihari WIB dimenangi tim tamu 3-1.

Pekan ke-23 Liga Spanyol menyajikan laga penuh tantangan buat Sevilla. Bertandang ke Mallorca, Rojiblancos butuh menang untuk mempertahankan posisi empat klasemen yang mereka miliki. Soalnya selisih poin dengan sang tuan rumah cuma berbeda dua angka saja.

Meski sempat tertinggal lebih dulu, Sevilla ternyata tetap bisa pulang membawa kemenangan dengan skor 3-1. Hasil yang membuat mereka bertahan di posisi empat klasemen dengan mengumpulkan 42 angka, unggul lima atas Mallorca.

Jika Sevilla dipastikan tak akan terusik di urutan empat, tidak demikian dengan Mallorca. Mereka kini tergusur di posisi enam, didepak Deportivo La Coruna yang pada pertandingan sebelumnya menang 2-1 atas Xerez.

Sevilla sempat dikejutkan tuan rumah saat gawang mereka bobol ketika pertandingan baru berusia lima menit. Pencetak gol cepat Mallorca dalam laga tersebut adalah Mario Suarez.

Namun di tengah babak pertama tim tamu berhasil menyamakan kedudukan. Tepatnya di menit 23 Jesus Navas membobol gawang Dudu Aouate untuk menyamakan kedudukan menjadui 1-1.

Sevilla mendapat pukulan telak semenit berselang. Mereka harus kehilangan Alvaro Negredo yang diusir wasit dari lapangan setelah mendapat kartu merah langsung.

Skuad besutan Manolo Jiménez beruntung tak ada gol yang bersarang di gawang mereka saat bermain dengan 10 orang. Sebaliknya, Mallorca malah menyusul mendapat kartu merah atas nama Ivan Ramis di penghujung babak pertama.

Bermain 10 lawan 10, Sevilla ternyata lebih bisa memanfaatkan kondisi tersebut. Ivica Dragutinovic mengubah kedudukan menjadi 2-1 saat paruh kedua baru berjalan 12 menit.

Lima menit berselang skor kembali berubah menjadi 3-1. Kali ini Diego Perotti yang mencatatkan namanya di papan skor.

Di menit 90 Didier Zokora dikartu merah wasit yang membuat Sevilla harus bermain dengan sembilan orang. Namun sempitnya waktu tersisa membuat Mallorca tak bisa memanfaatkan keunggulan tersebut.
Doni Wahyudi - detiksport

'Barca Bagus tapi Belum Istimewa'


Barcelona - Barcelona bermain baik saat mencukur Racing Santander 4-0, Minggu (21/2/2010) dinihari WIB. Kemenangan itu memang bikin Pep Guardiola puas namun El Barca masih jauh dari permainan istimewa untuk mempertahankan gelar juara.

Sejumlah masalah menghantui Barca sebelum laga pekan ke-23 di Nou Camp ini. Mulai dari kekalahan pertama musim ini dari Atletico Madrid pekan lalu, badai cedera yang menerpa pemain andalannya sampai masalah performa Thierry Henry serta Zlatan Ibrahimovic.

Namun, Barca tetap mampu menunjukkan status sebagai pemegang enam gelar di tahun lalu. Santander yang berkunjung ke Catalan diberondong empat gol, masing-masing dari Andres Iniesta, Henry dan Rafael Marquez dan Thiago.

Jika melihat fakta yang ada, tak ada yang salah dengan penampilan Barca di mana kemenangan dengan skor besar kembali diraih. Tapi Pep memilih untuk tidak jumawa dan menilai Lionel Messi dkk belum lah bermain dalam level terbaiknya, untuk bisa mempertahankan titel juara liga.

"Kami memang dalam posisi yang nyaman tapi kami belumlah tampil brilian. Kami kehilangan ritme," tegas Pep usai laga seperti dilansir Reuters.

"Untuk memenangi titel juara, kami harus bermain sedikit lebih baik dari ini," tegasnya lagi.

Raihan tiga poin itu membawa Los Cules kokoh di pucuk klasemen La Liga dengan 58 angka, selisih lima angka dari runner-up Real Madrid, yang baru akan melawan Villarreal nanti malam. Dan kemenangan ini juga bisa jadi modal baik untuk Barca melakoni laga leg I 16 besar Liga Champions kontra VFB Stuttgart midweek ini.
( Mohammad Resha Pratama - detiksport )

Henry Masih Berarti


Barcelona - Tidak menjadi starter dalam tiga pertandingan sebelumnya, dan belum menuai banyak gol di musim ini, Thierry Henry mendapat momentum untuk mengembalikan moral dan performanya di Barcelona.

Dalam pertandingan melawan Racing Santander di Nou Camp Minggu (21/2/2010) dinihari WIB, pelatih Pep Guardiola memainkan Henry dari menit pertama. Ia harus dipasang sejak awal karena Zlatan Ibrahimovic cedera engkel.

Henry, yang duduk di bangku cadangan di tiga laga terakhir, tidak menyia-nyiakan kesempatan untuk unjuk gigi. Satu gol ia persembahkan dalam kemenangan 4-0 timnya itu, yakni lewat tendangan bebas di menit ke-29.

"Kami garap gol itu menaikkan semangat dia. Rekan-rekan tim dan diri saya sendiri menaruh ekspektasi banyak pada dia," demikian Guardiola seusai pertandingan, dikutip Reuters. "Saya tak pernah kehilangan kepercayaan pada dia karena kami betul-betul membutuhkannya."

Penyerang Prancis berusia 32 tahun itu baru 13 kali tampil sebagai starter di musim ini dan baru mencetak tiga gol. Musim lalu ia mampu mengumpulkan 26 gol, sedangkan di musim sebelumnya lagi menghasilkan 19 gol.

"Dia pemain hebat. Musim lalu ia membuat upaya sangat besar untuk tim dengan bermain di sayap, dan mencetak 26 gol. Untuk ini kami akan selalu berterima kasih pada dia," timpal direktur sport, Txiki Begiristain, tentang kontribusi Henry. ( a2s / din )
Andi Abdullah Sururi - detiksport

Tinggalkan Espanyol, Nakamuda Mudik


Jakarta - Gagal bersinar di kompetisi La Liga, pemain internasional Jepang Shunsuke Nakamura dikabarkan kembali ke negeri asalnya. Ia meninggalkan Espanyol untuk bergabung dengan Yokohama F Marinos.

Media Jepang melaporkan pada hari Minggu (21/2/2010), Nakamura diperkirakan merampungkan proses kepindahannya seminggu lagi, menjelang dimulainya kompetisi musim baru J-League. Yokomaha melakoni partai pertamanya melawan FC Tokyo pada 6 Maret.

Setelah sukses bermain di Italia dengan Reggina (2002-2005) dan di Skotlandia bersama Celtic (2005-2009), Nakamura memilih Espanyol sebagai pelabuhan karirnya pada Juni tahun lalu, walaupun ketika itu Yokohama juga memintanya pulang.

Akan tetapi peruntungan Nakamura di Espanyol tidak besar. Ia gagal memberi impresi pada pelatih Mauricio Pochettino sehingga tidak sering dimainkan sebagai starter. Karena kelamaan jadi pemain cadangan, dan takut peluang main di Piala Dunia 2010 mengecil, Nakamura pun menerima pinangan Yokohama, yang notabene adalah klub profesionalnya yang pertama.

"Kalau gagal lagi (merekrut Nakamura), kami takkan bisa dimaafkan," ujar presiden Yokohama Akira Kaetsu kepada harian Nikkan Sports yang dikutip Reuters. "Kami mungkin akan terbang langsung ke Spanyol untuk membicarakan ini."
Andi Abdullah Sururi - detiksport

Wenger: Tiga Poin yang Penting


London - Arsenal baru saja menelan kekecewaan saat kalah dari Porto di Liga Champions midweek lalu. Maka kemenangan atas Sunderland akhir pekan ini terasa penting untuk menaikkan moral 'Pasukan Gudang Peluru' itu.

Di laga Leg I babak 16 besar Liga Champions lalu, Arsenal yang berharap meraih poin dari lawatannya ke Do Dragao harus mengakui keunggulan tuan rumah. Sempat membalas setelah sempat tertinggal, Arsenal harus kalah 1-2 lewat gol kontroversial Falcao.

Tak ayal kekalahan itu membayangi Arsenal saat menerima Sunderland dalam lanjutan Liga Inggris pekan ke-27 di Emirates Stadium, Sabtu (20/2/2010) malam WIB. Sempat gugup di awal pertandingan, Arsenal baru bisa mencetak gol ketika laga berusia 27 menit lewat Nicklas Bendtner dan bertahan hingga paruh pertama laga usai.

Di babak kedua pun, Arsenal masih kesulitan menembus pertahanan Sunderland yang bermain cukup apik. Butuh penalti Cesc Fabregas di penghujung pertandingan untuk memastikan tiga poin ada di kantong mereka lewat skor 2-0.

"Kami sudah habis-habisan di Rabu malam lalu (melawan Porto), pertarungan yang sangat menguras fisik kami dan bisa dilihat saat babak kedua kalau level permainan kami menurun," ungkap Wenger usai laga kepada Sky Sports.

"Tapi kami bisa mempertahankan kemenangan. Kami tahu ini adalah tiga poin yang sangat penting dan akhirnya kami mendapatkannya," sambungnya.

Di samping faktor kelelahan yang mendera Fabregas dkk, permainan yang ditunjukkan 'Kucing Hitam' pun tak terlalu buruk. Duet Darrent Bent dan Kwelyn Jones di lini depan tak jarang membahayakan Manuel Almunia di bawah mistar gawang. Hal itulah yang mengundang pujian dari Si Profesor.

"Laga ini berjalan sulit karena Sunderland bermain dengan baik. Mereka selalu mengancam saat menyerang, mereka bertarung seperti sedang marah dan menunjukkan kualitas mereka," tukas Wenger."Kami memang mendominasi pertandingan namun mereka sangat berbahaya ketika melakukan serangan balik."

Raihan tiga poin itu memang tak membuat posisi The Gunners tergerak dari peringkat ke-3 dengan 55 poin. Tapi kekalahan Manchester United 1-3 dari Everton membuat mereka menempel dengan selisih dua poin dan enam angka dengan Chelsea di puncak klasemen.

"Kami bertarung dengan dua tim tapi kami ingin lebih dekat lagi, dan saat ini kami sudah dekat dengan yang pertama (MU). Ini akan berlangsung menarik hingga akhir musim," pungkas Wenger merujuk pada persaingan ketiganya menuju gelar juara di 10 pekan tersisa ini. ( mrp / din )
Mohammad Resha Pratama - detiksport

Everton Temukan 'Rooney Baru'


Liverpool - Wayne Rooney menjadi salah satu pemain paling berbakat yang pernah dimiliki Everton. Enam tahun setelah kepergian sang striker ke Manchester United, The Toffees kini punya Rooney-Rooney baru.

Rooney baru yang dimaksud di sini adalah Dan Gosling serta Jack Rodwell. Keduanya baru saja tampil gemilang saat mengantar Everton menundukkan The Red Devils dengan skor 3-1 dalam lanjutan Liga Inggris, dengan mencetak gol ke gawang Edwin van der Sar setelah masuk sebagai pemain pengganti.

Berbeda dengan si pemain yang kini berseragam merah MU, kedua nama tersebut bukanlah seorang striker. Gosling aslinya adalah seorang gelandang yang bisa beroperasi di banyak tempat, sementara Rodwell menempati posisi gelandang bertahan.

David Moyes bisa berharap banyak pada dua pemainnya itu karena selain menunjukkan bakat besar, keduanya juga masih berusia muda. Gosling baru saja merayakan ulang tahunnya yang ke-20 pada awal Februari lalu, sementara Rodwell akan berusia 19 tahun pada 11 Maret mendatang.

"Mereka berdua bertalenta dan punya potensi besar untuk berkembang terkait usia dan pengalaman. Sedikit seperti Wayne (Rooney) di usianya. Kami mencoba membawa mereka ke jalur yang benar, mereka berdua datang dan memberi pengaruh pada kami hari ini," ungkap Moyes seperti dikutip dari Skysport.

Dan Gosling diboyong Everton dari Plymouth Argyle pada 2008 lalu, sejauh ini dia sudah memainkan 17 pertandingan dan mencetak tiga gol. Pemuda asli Inggris tersebut juga tercatat sebagai anggota skuad timnas Inggris U17 hingga U21. Sementara Jack Rodwell merupakan produk binaan Everton dan telah terlebih dulu memperkuad skuad usia 19 dan 21 klub berjuluk The Toffess tersebut.

Terkait Rooney, striker 25 tahun itu adalah jebolan sekolah sepakbola Everton. Tapi dia tak sempat bertahan lama bersama skuad senior The Toffees karena cuma menjalani 67 pertandingan setelah mengikat kontrak profesional di tahun 2002.

Tahun 2004 dia resmi menerima pinangan The Red Devils dengan bayaran 25,6 juta poundsterling, jumlah yang menjadi rekor bayaran tertinggi buat pemain di bawah 20 tahun.
Doni Wahyudi - detiksport

Bruce Protes Penalti Arsenal


Dua 'Peluru' Lumpuhkan 'Kucing'
London - Kekalahan 0-2 dari Arsenal memunculkan kekesalan mendalam bagi manajer Sunderland, Steve Bruce. Dia memprotes keputusan wasit yang menghadiahi tendangan penalti untuk The Gunners.

Arsenal yang dibayangi kekalahan pahit dari Porto di ajang Liga Champions pada tengah pekan lalu menjamu Sunderland pada Sabtu (20/2/2010) petang waktu setempat. Pahit, karena 'Gudang Peluru' takluk karena keputusan kontroversial wasit.

Namun pada laga melawan Sunderland ini, Arsenal seperti mendapat ganjaran dari penderitaan mereka tiga hari yang lalu. Gol kedua Arsenal yang dicetak Cesc Fabregas dari titik penalti sedikit berbau kontroversi.

Wasit Steve Bennett menunjuk titik putih setelah Fabregas dijatuhkan Anton Ferdinand di tepi kotak penalti Sunderland. Bukan hanya lokasi insiden tersebut yang dipermasalahkan, namun juga Ferdinand tampak hanya memberikan dorongan dengan badan kepada Fabregas.

Pemain-pemain Sunderland pun sontak langsung melayangkan protes kepada Benett, meski sang pengadil tetap bergeming. Bruce dalam komentarnya seusai laga pun juga menggarisbawahi insiden itu.

"(Darent) Bent menujukkan kejujuran ketika dia tetap tegak berdiri. Jika dia jatuh saya pikir kami mendapatkan penalti," ujarnya di Reuters.

"Namun lantas Arsenal kemudian mendapatkan penalti dari kejadian seperti itu di menit akhir. Saya ngeri ketika melihat keputusan seperti itu. Saya tidak melihat itu sebagai pelanggaran Anda harus bertanya kepada diri sendiri, apakah kami harus mendapatkan keputusan seperti itu?". ( fjp / din )
Fajar Pratama - detiksport

Fergie: Panik? Tidak Akan


Liverpool - Manchester United menderita kekalahan atas Everton sementara pesaing-pesaingnya di papan atas justru menang. Tertinggal atas Chelsea dan terus dipepet Arsenal, Fergie menyanggah kepanikan di timnya.

Usai memetik kemenangan krusial saat melawat ke AC Milan, MU justru menelan hasil sangat mengecewakan. Melawat ke Everton di pekan 27 Liga Inggris, The Red Devils dipaksa bertekuk lutut dengan skor 1-3.

Inilah kekalahan keenam 'Setan Merah' di sepanjang musim ini. Kekalahan yang membuat peluang mereka merapatkan jarak dengan puncak klasemen untuk sementara tertahan karena Chelsea justru makin nyaman di pucuk teratas usai menang 2-0 atas Wolverhamton.

Masalah MU tak berhenti pada jarak yang semakin jauh dengan The Blues -- kini terpaut empat poin. Soalnya dari bawah The Red Devils juga harus mewasdapi Arsenal yang siap menyodok, The Gunners meski dengan susah payah malam tadi juga menang 2-0 atas Sunderland.

Meski dalam posisi terjepit, Sir Alex Ferguson menyangkal kalau MU bakal dilanda kepanikan. Dia berharap pesaiang-pesaing utamanya masih akan kehilangan poin, kondisi yang terhitung sering terjadi di musim ini.

"Itu hasil yang buruk untuk kami di periode seperti ini. Anda tak bisa menerima hasil seperti itu. Kami harap yang lain juga akan kehilangan poin, karena begitulan liga berjalan di musim ini. Semoga semua kembali berpihak pada kami, tapi saya pikir kami tidak akan panik," ungkap Fergie di situs remi klubnya.

Dengan jadwal laga selanjutnya yang cuma berselang tiga hari, menghadapi West Ham United (23/2/2010), Fergie menuntut anak didiknya untuk bisa langsung bangkit dan kembali merapatkan persaingan.

"Saya kecewa, dan tentu saja semua pemain kecewa. Mereka yang bermain untuk MU tidak menyukai kekalahan. Kami sudah melakukan itu sejak lama, jadi saya tak berharap ada masalah lain (saat menghadapi West Ham)," tutup Fergie.
Doni Wahyudi - detiksport

Inter pun Diam Seribu Bahasa

Milan - Kadar kekesalan Inter Milan pada korps baju hitam alias wasit tampaknya makin memuncak. Pasca laga kontra Sampdoria, Minggu (21/2/2010) dinihari WIB, kubu 'Biru Hitam' melakukan aksi tutup mulut kepada media.

Di laga pekan ke-25 yang digelar di Giuseppe Meazza, Inter hanya mampu bermain imbang tanpa gol dengan Sampdoria. Ini merupakan ketiga kalinya Inter urung merebut tiga poin, setelah ditahan 1-1 oleh Parma dan 0-0 oleh Napoli.

Jelas kekecewaan dirasakan oleh Inter mengingat mereka tak bisa berlari kencang menghindari para rivalnya. Meski masih ada di puncak klasemen, Inter yang punya 55 poin hanya berselisih delapan dari AS Roma di bawahnya.

Namun, rupanya bukan hal itu yang bikin Inter dongkol melainkan kepemimpinan wasit Paolo Tagliavento dalam laga itu. La Beneamata harus bermain dengan sembilan orang sejak menit ke-38 setelah Walter Samuel dan Ivan Cordoba diusir keluar lapangan oleh wasit.

Inter pun merasa dirugikan dengan beberapa keputusan Paolo seperti menganggap Samuel Eto'o melakukan diving di babak kedua, hingga membuat Jose Mourinho tertawa histeris melihat insiden itu. Sebelumnya Mourinho berulang kali protes atas keputusan Paolo.

Tak hanya sekali Inter harus menyelesaikan laga tanpa skuad lengkap, sebelumnya dalam laga kontra AC Milan bulan lalu, Nerazzurri yang menang 2-0 pun harus bermain dengan sembilan orang. Total musim ini Inter sudah menerima enam kartu merah.

Fakta yang ada itu pernah membuat Mourinho berpikir kalau wasit dan oknum lain ingin menggagalkan Inter jadi juara. Kali ini tampaknya kesabaran Il Biscione sudah habis karena mereka tak menghadiri konferensi pers usai laga melawan Sampdoria.

Baik pemain,ofisial dan bahkan presiden Massimo Moratti pun tak maju berucap satu patah kata pun kepada media yang hadir di sana. Para fans pun mengikuti hal serupa dengan melambai-lambaikan sapu tangan putih sebagai bentuk protes itu.

Sampai berita ini diturunkan belum ada keterangan lebih lanjut dari FIGC (PSSI-nya Italia). Demikian dilansir dari Football-Italia.
( Mohammad Resha Pratama - detiksport )

9 Pemain Inter Diimbangi Sampdoria


Milan - Inter Milan gagal menjauhkan diri dari pesaingnya di klasemen Seri A, setelah Minggu (21/2/2010) dinihari WIB, sembilan pemain Nerazzuri diimbangi sepuluh orang Sampdoria tanpa gol.

Dalam laga yang dihelat di Giuseppe Meazza itu, Inter sudah harus kehilangan dua bek tengahnya, Walter Samuel dan Ivan Cordoba, sejak babak pertama. Di babak kedua giliran Sampdoria yang tereliminasi skuadnya setelah Giampaolo Pazzini turut dikartumerahkan.

Hasil seri membuat La Beneamata untuk ketiga kalinya secara beruntun gagal meraup poin penuh. Dalam dua laga sebelumnya pun, Javier Zanetti dkk hanya mampu bermain imbang 1-1 dengan Parma dan 0-0 dengan Napoli.

Meski begitu, Inter masih kokoh di puncak klasemen dengan 55 poin, selisih delapan angka dari AS Roma sebagai runner-up yang baru bertanding melawan Catania keesokan harinya. Sementara Il Samp tertahan di urutan kelima klasemen dengan 40 poin dari 25 laga berlalu.

Jalannya pertandingan

Tiga puluh menit laga babak pertama berjalan lebih banyak dihiasi oleh permainan keras menjurus kasar dari kedua tim. Peluang pertama pun baru hadir dari Samuel Eto'o di menit ke-31 setelah sepakannya memanfaatkan umpan Diego Milito masih melebar di samping gawang Sampdoria.

Tepat semenit setelahnya, Inter harus bermain dengan sepuluh orang setelah Walter Samuel menyikut Giampaolo Pazzini yang berkesempatan mencetak gol. Atas tindakannya tersebut, bek Argentina itu diberi kartu kuning kedua, plus kartu merah, yang mengharuskannya keluar lapangan.

Pada menit ke-38, Inter kembali kehilangan pemainnya setelah kembali dapat kartu merah. Kali ini pelakunya adalah Ivan Cordoba yang menerima kartu kuning keduanya setelah menekel dengan keras Nicola Pozzi.

Skor 0-0 pun mengiringi kedua tim memasuki ruang ganti.

Masuk ke babak kedua, Sampdoria beberapa kali mengancam gawang Inter yang dikawal Julio Cesar. Di menit ke-51 peluang lewat Franco Semioli dan Angelo Palombo masih belum menemui sasaran. Begitu juga tendangan keras Daniel Mannini di menit ke-58 yang masih bisa digagalkan Cesar.

Eto'o punya kesempatan mencetak gol pada menit ke-66 setelah Milito memberinya umpan matang. Namun bola bukan mengarah ke gawang Luca Castelazzi karena melenceng ke sisi kiri.

Setelah dua pemain Inter dikeluarkan dari lapangan, wasit Paolo Tagliavento memberi kartu merah pada penyerang tim tamu, Pazzini, pada menit ke-75. Dia dianggap bersalah melanggar Dejan Stankovic.

Sampdoria kembali membuat was-was puluhan ribu Interisti yang hadir di stadion dengan sebuah tandukan Pozzi yang masih bisa diselamatkan Cesar pada menit ke-77. Sembilan belas pemain yang berada di atas lapangan gagal mencetak gol di menit-menit akhir pertandingan, skor 0-0 pun bertahan hingga wasit meniup peluit panjang.

Susunan pemain

Inter: 12 Julio Cesar; 13 Maicon, 2 Cordoba, 25 Samuel, 4 Zanetti; 5 Stankovic, 19 Cambiasso, 11 Muntari (Lucio 35'); 10 Sneijde (Motta 81'); 22 Milito (Pandev 71'), 9 Eto'o.

Sampdoria: 30 Storari; 8 Zauri, 28 Gastaldello, 6 Lucchini, 3 Ziegler; 77 Semioli, 17 Palombo, 16 Poli (Tissone 79'), 18 Guberti (Mannini 54'); 9 Pozzi, 10 Pazzini.
( Mohammad Resha Pratama - detiksport )

Sampdoria: Wasit Sudah Benar


Milan - Tiga kartu merah keluar saat Inter Milan menjamu Sampdoria dalam lanjutan Liga Italia. Kubu Nerazzurri protes dengan keputusan tersebut, tapi pihak Sampdoria menyebut semua tindakan wasit sudah benar.

Bermain di kandangnya sendiri Inter gagal meraih hasil maksimal untuk bisa menjaga jarak aman di puncak klasemen. Nerazzurri malah terbilang beruntung menyelesaikan laga dengan meraih satu poin karena harus bermain dengan sembilan orang selama 50 menit lebih.

Walter Samuel dan Ivan Cordoba menjadi dua pemain Inter yang diusir wasit. Satu kartu merah lainnya keluar untuk pemain Sampdoria atas nama Giampaolo Pazzini, yang diusir di menit 73.

Tak puas dengan kepemimpinan wasit, Inter melakukan protes dengan menolak memberikan komentar pada media. Jika biasanya cuma Jose Mourinho yang melakukan aksi tutup mulut, kini semua pemain dan staff klub juga dia seribu bahasa.

"Melihat insiden yang melibatkan individu-individu, keputusan wasit sudah benar, itu termasuk kartu merah Giampaolo Pazzini," ungkap General Manajer Sampdoria, Beppe Marotta. "Saya tak berpikir tak perlu memberikan penilaian negatif pada wasit," sambung dia.

Dilanjutkan Marotta, banyaknya kartu merah yang keluar dari laga tersebut tak bisa dihindarkan karena tensi laga yang memang sangat tinggi. Dia pun meminta semua yang terlibat dalam pertandingan itu berkepala dingin dan tetap menjunjung sportivitas.

"Ada banyak yang dipertaruhkan setiap Minggu, tapi kita seharusnya bisa tetap tenang, tetap profesional dan bertindak dengan benar. Saya melihatnya saat jeda, tensinya memang luar biasa. Sebagai fans saya kecewa, karena saya pikir tak perlu sampai seperti itu," pungkas Martotta seperti dikutip dari Football Italia
( Doni Wahyudi - detiksport )