Diclurit, Dirampok, dan Perempuannya Dibawa Kabur
Diposting oleh pendidikan danpersahabatan di 08.14Bangkalan – Tindak kriminalitas di sepanjang jembatan Suramadu hingga jalan akses sisi Madura pada arus mudik perlu diwaspadai pemudik dan petugas keamanan. Salah seorang pemudik Novan, warga Tembok Gede, Surabaya, bersama teman perempuannya Vita, warga Tambak Asri, Surabaya, menjadi korban perampokan disertai kekerasan.
Akibat perampokan cukup sadis ini, Novan menderita luka bacok di punggung dan mulutnya luka terkena bacok senjata tajam. Sepeda motor Supra Fit dan Vita dibawa kabur kawanan perampok.
Hingga Sabtu (27/8/2011) malam, sejak kejadian Jumat (26/8/2011) kemarin malam, polisi belum berhasil menemukan korban Vita dan menangkap pelaku kejahatan berjumlah dua orang.
“Hingga sekarang polisi masih menyelidiki kejadian itu. Korban wanita masih belum ditemukan, begitu pula pelakunya masih diburu,’’ kata Kapolsek Labang, AKP Parso.
Dari keterangan di lapangan, kemarin malam Novan dan Vita berboncengan naik sepeda motor dari Surabaya menuju Labang, Bangkalan. Tujuannya, Vita akan menyambangi keluarganya di Desa/Kecamatan Labang. Dengan sepeda motor, mereka lewat jembatan Suramadu.
Untuk menuju Desa Labang, keduanya memilih lewat di jalan sepi dan gelap, Desa Petapan. Usai menyusuri jalan akses Suramadu sepanjang 3 Km, di perempatan Desa Petapan, mereka berbelok ke jalan sepi.
Tanpa diduga, mereka dibuntuti dua penjahat mengendarai sepeda motor. Sekitar setengah meter dari jalan akses, mereka dicegat dua penjahat memegang celurit. Mereka meminta sepeda motornya diserahkan.
Namun Novan berusaha lari. Tanpa disangka, dia dibacok celurit dari arah belakang hinga luka. Dia tersungkur ke tanah, dan mulutnya luka karena membentur jalan raya.
Dua penjahat membawa kabur sepeda motor Novan dan dompetnya. Sialnya lagi, teman perempuannya, Vita, ikut dibawa kabur.
Novan dengan tubuh luka melapor ke pos polisi yang berada di perempatan jalan akses Desa Petapan. Korban diantar ke rumah sakit Bangkalan, untuk perawatan. Petugas Polsek Labang yang mendapatkan laporan, segera mengejar pelaku. Namun tidak ketahuan batang hidungnya. [ion/but] (beritajatim.com)
Label: berita