aris bangil menyediakan doamin,hosting, web design, web development, toko online dan networking.

La Nyalla Klaim Ambil Alih Persebaya

Surabaya - Kondisi internal Persebaya makin lama makin ruwet. Kali ini Ketua Pengprov PSSI Jawa Timur (Jatim), La Nyalla Mahmud Mattalitti mengklaim telah mengambil alih Persebaya dari tangan Wisnu Wardhana. Nyalla juga yakin Persebaya-nya lah yang akan berkompetisi di kompetisi anyar nanti.

Dalam tele conference kepada wartawan, Sabtu (27/8/2011) malam, Nyalla mengklaim telah mengambil alih Persebaya dari tangan Wisnu. Menurut pengakuan Nyalla, Wisnu sudah mengundurkan diri dan menyerahkan masalah Persebaya ke dirinya.

"Perlu diingat ya, Persebaya adalah milik masyarakat Surabaya. Milik pemilik klub. Tapi bukan milik dari pada anggota Pengcab PSSI, inget loh itu," kata Nyalla.

"Persebaya itu keanggotaannya di PSSI pusat, bukan di Pengcab PSSI Surabaya. Tapi ini dibalik sama Cholid (Goromah.red). Makanya ini harus duduk bersama," sambung pria yang baru setahun berkecimpung di sepakbola ini.

Sayang Nyalla tidak bisa menjelaskan atau memilah apa perbedaan klub anggota Persebaya dan Pengcab PSSI Surabaya. Ia hanya mengaku tengah mengumpulkan pemilik klub Persebaya di salah satu rumah makan di daerah Kertajaya. Diantaranya yang hadir adalah Suryanaga. Sedangkan Suryanaga sendiri anggota PSSI Surabaya.

"Ini saya sama-sama pemilik klub. Ada Suryanaga, semuanya di sini. Wisnu sudah mengundurkan diri. Inget loh ya, Wisnu sudah mengundurkan diri, makanya saya kumpulkan mereka semua ini," tambah pria yang masih saudara dekat dengan mantan petinggi PSSI era Nurdin Halid, Andi Darussalam Tabusalla ini.

Nyalla menyebut, dalam menyelesaikan masalah Persebaya, ada baiknya nama Wisnu dipinggirkan. "Jangan melihat Wisnu-nya. Kalau melihat Wisnu-nya, bukan sampeyan tok yang gregeten, saya juga gregeten sama Wisnu. Tapi kita lihat Persebaya-nya," tegas anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI ini.

Menutup pembicaraan, Nyalla yakin dirinya akan menang dalam proses hukum. Sebab menurutnya, Persebaya yang pernah ditangani Wisnu lah yang menang. "Percaya sama saya. Makanya saya ambil alih dulu sebelum Wisnu besar masalah. Proses hukumnya yang memang punya Wisnu. Meskipun Cholid diback-up Arifin Panigoro, tidak ada urusan saya," pungkasnya. [sya/but] (beritajatim.com)

0 Comments:

Post a Comment