Samsung Galaxy Tab 7.7 (gambar: latimes.com)
SEOUL - Mendapat protes dari Apple terkait paten membuat Samsung harus menarik produk tabletnya dari acara pameran elektronik tahunan di Berlin, Jerman.
Seperti yang dikutip dari AFP, Senin (5/9/2011), pihak Samsung Electronics mengatakan bahwa mereka telah menarik produk tablet terbarunya dari acara pameran Internationale Funkausstellung (IFA), setelah sebuah pengadilan Jerman menerima surat keluhan dari Apple.
Pihak Samsung mengatakan bahwa mereka telah menarik tablet Galaxy Tab 7.7 dari acara pameran elektronik tahunan IFA, setelah mendapat perintah dari pengadilan distrik Duesseldorf, yang melarang penjualan dan pemasaran tablet tersebut.
"Samsung menghormati keputusan pengadilan. Oleh karena itu, kami memutuskan untuk tidak lagi menampilkan tablet Galaxy Tab 7.7 di acara pameran IFA," ujar pihak Samsung dalam sebuah pernyataan.
Tapi bagaimanapun, pihak Samsung mengatakan bahwa mereka akan melakukan segala cara termasuk di jalur hukum, untuk mempertahankan eksistensi mereka di pasar Eropa.
"Keputusan pengadilan tersebut telah memberatkan kami dan membatasi pilihan konsumen untuk perangkat tablet di Jerman," pungkas pihak Samsung.
(ATA) (http://www.okezone.com/)
Seperti yang dikutip dari AFP, Senin (5/9/2011), pihak Samsung Electronics mengatakan bahwa mereka telah menarik produk tablet terbarunya dari acara pameran Internationale Funkausstellung (IFA), setelah sebuah pengadilan Jerman menerima surat keluhan dari Apple.
Pihak Samsung mengatakan bahwa mereka telah menarik tablet Galaxy Tab 7.7 dari acara pameran elektronik tahunan IFA, setelah mendapat perintah dari pengadilan distrik Duesseldorf, yang melarang penjualan dan pemasaran tablet tersebut.
"Samsung menghormati keputusan pengadilan. Oleh karena itu, kami memutuskan untuk tidak lagi menampilkan tablet Galaxy Tab 7.7 di acara pameran IFA," ujar pihak Samsung dalam sebuah pernyataan.
Tapi bagaimanapun, pihak Samsung mengatakan bahwa mereka akan melakukan segala cara termasuk di jalur hukum, untuk mempertahankan eksistensi mereka di pasar Eropa.
"Keputusan pengadilan tersebut telah memberatkan kami dan membatasi pilihan konsumen untuk perangkat tablet di Jerman," pungkas pihak Samsung.
(ATA) (http://www.okezone.com/)
Label: teknologi