VIVAnews - Saat ini Aplikasi untuk platform Android telah diunduh lebih dari 6 miliar kali. Seiring dengan pertumbuhan tersebut, pengguna perlu waspada terhadap serangan malware.
Berdasarkan temuan Symantec Internet Security Threat terbaru, peneliti berhasil mengidentifikasi bahwa jumlah malware untuk Android telah meningkat empat kali lipat dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Artinya, perlindungan terhadap Android kini menjadi semakin penting.
“Beberapa tahun terakhir telah terjadi pertumbuhan dengan kecepatan yang belum pernah terjadi sebelumnya pada perangkat non-PC,” kata Effendy Ibrahim, Director for Consumer Business in Asia, Symantec, 8 September 2011.
Padahal, Effendy menyebutkan, konsumen berhak untuk merasa yakin dengan apapun yang mereka lakukan dengan ponsel mereka.
Untuk itu, Symantec kini menyediakan Norton Mobile Security for Android 2.0 dan tersedia di Android Market. Aplikasi pengamanan ini diklaim dapat memungkinkan pengguna melindungi informasi yang disimpan pada perangkat bergerak mereka serta perangkat itu sendiri.
Mulai bulan September ini, aplikasi itu dijual seharga Rp139 ribu untuk satu lisensi. Harga tersebut sudah termasuk biaya berlangganan selama satu tahun untuk menggunakan produk dan menerima update pengamanan. Selain di Android Market, pengguna bisa mendapatkannya di peritel perangkat bergerak di seluruh Indonesia. (vivanews.com/)
Label: teknologi